Berita

Jerman Akan Membangun Pembangkit Listrik Fotovoltaik Terapung Terbesar di Negara itu

Nov 07, 2022Tinggalkan pesan

Pejabat pemerintah di kota Cottbus di Jerman timur telah membuka jalan bagi pengembangan pembangkit listrik fotovoltaik terapung terbesar di Jerman. Pembangkit listrik tenaga surya akan dibangun di Danau Cottbus Ostsee, sebuah danau buatan yang dibentuk oleh bekas tambang lignit terbuka.


Walikota Cottbus Holger Kelch dan perusahaan energi LEAG mengumumkan proyek tenaga surya yang akan datang.


Pengembang proyek LEAG dan EP New Energies sekarang dapat mengajukan kepada pihak berwenang untuk izin konstruksi yang diperlukan pada akhir tahun 2022, karena pemerintah mengirimkan sinyal hijau untuk proyek PV terapung, kata sebuah pernyataan resmi. Menurut rincian yang diumumkan, proyek tenaga surya diharapkan menghasilkan sekitar 20,000MWh listrik bersih per tahun.


Konstruksi proyek solar danau diharapkan akan dimulai pada musim semi 2023. LEAG sebelumnya juga telah menyebutkan bahwa proyek tersebut dapat beroperasi tahun depan.


Fabian von Oesen, Kepala Energi Terbarukan di LEAG, mengatakan: "Danau Cottbus Ostsee mencakup area seluas 1.900 hektar. Meskipun pembangkit listrik fotovoltaik terapung menempati kurang dari satu persen permukaan danau, itu akan memberikan kontribusi penting bagi iklim- catu daya ramah dari area pelabuhan Cottbus. berkontribusi."


Ukuran danau memungkinkan untuk memasang jenis pembangkit listrik PV terapung ini tanpa melanggar batas tepi danau yang digunakan untuk pariwisata atau mengganggu rute pelayaran yang direncanakan, menurut siaran pers. Menurut perhitungan LEAG, pembangkit listrik menghasilkan listrik yang cukup untuk memberi daya pada 5.700 rumah setiap tahun.


Walikota Holger Kelch menambahkan: "PV apung hanyalah langkah pertama yang kita ambil bersama. Proyek-proyek seperti turbin angin dan pompa panas air danau akan menyusul."


Danau Cottbus Ostsee juga akan menjadi danau pedalaman buatan terbesar di Jerman. Jerman ingin memiliki 215GW kapasitas PV terpasang pada akhir dekade ini.


Selain itu, LEAG berencana untuk mengembangkan proyek energi terbarukan lainnya di bekas lokasi proyek bahan bakar fosil lainnya di Brandenburg.


Kirim permintaan